Home » , » Lion Air Bangun Hanggar Perawatan Pesawat

Lion Air Bangun Hanggar Perawatan Pesawat

Home > Tiket Pesawat > Domestic > Lion Air > Lion Air Bangun Hanggar Perawatan Pesawat



Lion Air Bangun Hanggar Perawatan Pesawat

Penulis : Windy Diah Indriatari

MANADO--MI: Maskapai penerbangan Lion Air memulai pembangunan Hanggar Pusat Perawatan Pesawat Lion Air di Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara.

Acara peletakan batu pertamanya dilaksanakan oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Sinyo Harry Sarundajang, dan Direktur Utama Lion Air, Rusdi Kirana, Kamis (7/10).

Rusdi menyatakan fasilitas hanggar pusat perawatan yang diperkirakan menelan dana Rp100 miliar ini telah menjadi kebutuhan mendesak bagi Lion Air seiring dengan terus berkembangnya operasi penerbangan. Apalagi, kini jumlah armada Lion Air telah mencapai 65 pesawat. Maskapai tersebut juga tengah memesan 178 pesawat Boeing 737-900ER dari Seattle, Amerika Serikat, yang akan diserahkan pada 2016.

"Perawatan pesawat yang dimiliki sendiri akan menghemat biaya perawatan, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan penerimaan pajak. Bagi kami, ini akan meningkatkan kemampuan tenaga kerja di bidang perawatan dan yang terpenting dapat meningkatkan kehandalan pesawat, keamanan dan keselamatan penerbangan," tuturnya.

Menurut Rusdi, keberadaan hanggar pusat perawatan milik sendiri akan memangkas biaya hingga 70% mulai akhir 2010 atau awal 2011 ketika hanggar beroperasi. Selama ini Lion menggunakan jasa Singapore Technology Aerospace dan Garuda Maintenance Facility untuk perawatan pesawat.

Lion Air setiap hari melayani penerbangan sebanyak 415 kali penerbangan ke seluruh Indonesia yang mengangkut 65 ribu penumpang. Hingga akhir tahun ini, penumpangan yang terangkut ditargetkan mencapai 20 juta penumpang.

Rusdi menambahkan, dipilihnya Manado sebagai lokasi hanggar pusat perawatan Lion Air karena pertimbangan bahwa kota tersebut merupakan salah satu destinasi internasional dengan keberadaan obyek wisata Bunaken di dekatnya.

Letak Manado pun cukup strategis untuk penerbangan jarak jauh yang menggunakan pesawat jet dan jarak pendek dengan pesawat jenis propeller. Selain itu, lahan sekitar bandara masih cukup luas.

"Selanjutnya diharapkan hanggar ini bisa menjadi pusat perawatan pesawat di Indonesia Bagian Timur dan juga menjadi Strategic Business Unit yang melayani perawatan pesawat maskapai lain," papar Rusdi.

Sementara itu, Gubernur Sulut mengemukakan pembangunan hanggar pusat perawatan pesawat Lion Air menjadi bagian dari mewujudkan Sulut sebagai pintu gerbang baru Indonesia ke Asia Pasifik. Secara bertahap Sam Ratulangi akan berkembang menjadi hub port transportasi udara Indonesia, disandingkan dengan Pelabuhan Bitung sebagai hub port transportasi laut.

"Ini akan memajukan pariwisata Sulut. Kita menginginkan Sulut menjadi seperti Bali,"' tutur Sarundajang.

Untuk tahap awal, fasilitas hanggar pesawat milik Lion Air akan dibangun di atas tanah seluas 12 hektare dengan kapasitas hanggar maksimum menampung 2 pesawat Boeing 737-900ER. Struktur bangunannya dirancang Rubb Aviation USA, terdiri dari dua lantai.

Lantai dasar hanggar meliputi Engine Shop, Cabin Repair Shop, Avionic Shop, Non Distructvie Test Shop, Hydraulic Component Shop, Wheel Brake Shop dan Ground Support Equipment. Adapun lantai dua akan dimanfaatkan sebagai ruang perkantoran dan guest house karyawan. (Ndy/VL/OL-3)

Sumber : mediaindonesia.com
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Paket Tour Wisata - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger